I-News

6/recent/ticker-posts

Header Ads Widget


Jadwal Open Trip dan Private Trip.
Private Trip, Mountain Guide, Porter Gunung, Paket Honeymoon, Study Tour, Family Gathering, Outbond, Outing, dll +62 85 643 455 865 (( WA / SMS / Telp )

Air Terjun Kedung kayang


Air Terjun Kedung kayang

Wisatanesia.com- Wisata air terjun kedung kayang secara geografis terletak di antara dua gunung, yaitu gunung Merapi dan gunung Merbabu. Tepatnya adalah di Desa Klakah kecamatan Selo kabupaten Boyolali. Lokasi wisata air terjun kedung kayang terletak disebelah utara wisata Ketep Pass.

Kedung kayang merupakan wisata alam yang sangat elok. Di kawasan wisata tersebut kita dapat menikmati indahnya air terjun kedung kayang yang cukup deras. Ketika anda berada dilokasi tersebut, maka hati kita akan menjadi sejuk sesejuk air terjun kedung kayang, ditambah hembusan angin pegunungan yang sepoi sepoi. Selain anda dapat menikmati indahnya air terjun, kebesaran gunung Merapi dan Merbabu pun akan menambah indahnya suasana. Di hari akhir pekan, tempat ini akan sangat ramai dikunjungi wisatawan yang sekedar menghilangkan penat ataupun pasangan muda mudi yang memadu janji.

Ada banyak fasilitas yang dapat anda temui antara lain kedai makan, penginapan, bumi perkemahan. Selain itu bagi anda yang suka berpetualang, tempat ini juga sangat cocok untuk dipilih.

Untuk menuju lokasi ini cukup mudah, bisa dengan kendaraan pribadi ataupun kendaraan umum. Muntilan – kedung kayang, salatiga – kedung kayang ataupun boyolali – kedung kayang. Jalan yang berkelok kelok pun juga menambah suasana menjadi semakin indah.


teamtouring.net- Didekat obyek wisata Ketep Pass, terdapat obyek wisata alam yang tidak kalah serunya. Namanya Air Terjun Kedung Kayang, sayang keberadaan obyek wisata ini masih sedikit orang yang mengetahuinya karena belum dikelola secara maksimal.

Air Terjun Kayang terletak di Desa Wonolelo, Kecamatan Sawangan, Kabupaten Magelang. Namun beberapa orang menganggap air terjun ini masuk wilayah Kabupaten Boyolali. Cukup wajar karena lokasinya berbatasan langsung dengan Kabupaten Boyolali.

Memasuki area obyek wisata yang hanya berupa gerbang sederhana dan banyak orang mengira itu adalah jalan menuju ke perkampungan. Gerbang obyek wisata tersebut terdapat pada jalan membelok dan di dekatnya terdapat jalan kecil menuju ke lokasi bumi perkemahan.

Menelusuri jalan sempit yang hanya cukup dilewati sepeda motor sejauh 100 meter dan memarkir kendaraan, tidak serta merta kita bisa melihat keindahan air terjun dari kejauhan. Kami harus berjalan kaki sejauh 200 meter menuju ke bagian tepi tebing untuk melihat pemandangan air terjun Kedung Kayang dari atas.

Air Terjun Kedung Kayang merupakan salah satu obyek wisata yang dilalui Jalur Wisata Borobudur-Selo-Solo (SBB). Air terjun yang memiliki tinggi sekitar 30 meter ini terbilang masih alami dan belum diekploitasi secara besar-besaran.

Untuk menuju ke bagian bawah air terjun, kami harus melakukan perjalanan memutar sejauh 1 km melewati persawahan dan daerah aliran sungai. Dalam perjalanan kami menemukan sebuah Goa Jepang yang ukurannya kecil dengan tinggi setengah meter. Para pengunjung hanya bisa melihat mulut goa saja karena goa sangat sulit untuk memasuki goa yang di dalamnya sudah banyak lumpur dan sangat sempit.

Perjalanan menuruni tebing kami lalui dengan menuruni ratusan anak tangga yang kemudian berganti menjadi jalan tanah. Jalan tanah ini cukup sulit dilalui dengan medan menurun, licin, dan kita harus pandai memilih jalan yang dilewati. Di tepian jalan kadang ditemui mata air yang keluar dari celah-celah bebatuan yang alirannya mengarah ke sungai yang dilewati air terjun.


Ketika tiba di tepi sungai, perjalanan masih dilanjutkan dengan menyusuri batuan di tepi sungai hingga menuju lokasi air terjun berada. Perjalanan yang cukup melelahkan untuk mencapai dasar air terjun terbayarkan dengan keindahan alam yang dipancarkan oleh air terjun ini. Air terjun tertinggi di Kabupaten Magelang ini memang menarik dikunjungi dan masih cukup alami. Bunyi derasnya air yang jatuh dari ketinggian membuat perasaan serasa damai diiringi dengan bunyi kicauan burung yang banyak terdapat di sekitar area ini.

Tiket Masuk
Dewasa = Rp5.000,-/orang

Tips
  • Bawalah bekal makanan dan minuman yang cukup ketika melakukan perjalanan ke bagian dasar air terjun karena dibagian bawah tidak ada/jarang terdapat penjual makanan dan minuman
  • Hati-hati ketika hujan turun, segeralah meninggalkan area dasar air terjun dan jauhi dinding/tebing air terjun untuk menghindari bencana yang bisa datang sewaktu-waktu.

Referensi :
  1. http://swbjogja.blogspot.com
  2. http://www.wisatanesia.com
  3. http://teamtouring.net

Posting Komentar

0 Komentar