Wisata Bersejarah Kota Semarang

Objek Wisata Bersejarah Kota Semarang

Banyak orang beranggapan bahwa sejarah Bangsa Indonesia sudah banyak direkayasa atau diputarbalikkan dari fakta yang sebenarnya. Hal ini mungkin berimbas pada pengetahuan generasi-generasi pelanjut bangsa tentang sejarah Indonesia yang sebenarnya. Ironisnya generasi bangsa ini mulai lupa dengan sejarah dan bahkan kurang berminat untuk tahu. Nah mumpung lagi musim liburan. Bagaimana jika kita manfaatkan waktu untuk berlibur ke objek-objek wisata sejarah. Banyak pilihan objek wisata yang cukup pantas menjadi pilihan mengisi hari libur, contohnya adalah objek wisata sejarah di kota Semarang, Jawa Tengah. Sebagai salah satu kota yang menjadi saksi perjuangan para Pahlawan Bagsa Indonesia, Semarang banyak mewariskan Bangunan Cagar Budaya (BCG) yang rata-rata usianya sudah lebih dari 100 tahun. Dari begitu banyak objek wisata sejarah di kota semarang, beberapa objek wisata yang terkenal adalah sebagai berikut : Lawang Sewu Lawang Sewu atau yang sering disebut Pintu Seribu adalah salah satu bangunan tua di kota Semarang yang tekenal memiliki kekuatan mistis dan disebut angker. Bangunan ini terletak di bundaran Tugu Muda dan dibangun pada tahun 1903 hingga 1907. Tua Juga ya? Lawang Sewu zaman dahulu sempat digunakan sebagai kantor Nederlands-Indische Spoorweg Maatschappij atau NIS dan kantor Jawatan Kereta Api Indonesia (DKARI). Sekarang jadi objek wisata sejarah untuk uji nyali. :D Kelenteng Sam Poo Kong Pernah dengar nama Laksamana Cheng Ho atau Zheng He? Masyarakat etnis Tionghoa sangat menghormati beliau sebagai leluhur. Saking hormatnya, pada tahun 1724 mereka membangun Kelenteng Sam Poo Kong. Nama Klenteng Sam Poo Kong sendiri diambil sebagai penghormatan bagi Laksamana Cheng Ho atau Zheng He, yang artinya leluhur. Di Kelenteng Sam Poo Kong terdapat kelenteng utama yang di dalamnya terdapat gua yang diyakini menjadi tempat tinggal dan berlindung Laksamana Zheng He saat terdampar di pantai Simongan, lokasi bangunan Kelenteng Sam Poo Kong saat ini. Selain itu di dalam ruangan klenteng terdapat 3 tempat pemujaan yang berdiri sendiri yaitu : - Tempat sembahyang arwah Ho Ping. - Tempat pemujaan Nabi Khong Tju. - Tempat Pemujaan Mbah Kyai Jangkar. Tanggal 19 Agustus 2009 mendatang merupakan perayaan ulang tahun kedatangan Zheng He yang ke-604 tahun. Gereja Blenduk Gereja Blenduk yang pada awalnya masih berbentuk rumah panggung Jawa, dibangun pada tahun 1753. Nanti baru pada tahun 1787 rumah panggung tersebut dirombak total dan kembali mengalami perubahan 7 tahun kemudian. Bentuk kubah Gereja Blenduk sangat unik dan istimewa karena dibuat sangat mirip dengan kubah masjid. Masjid Layur Semarang Lokasi Masjid Layur Semarang terletak di Jalan Layur Kampung Melayu, Semarang. Salah satu Masjid tertua di Semarang ini dibangun pada tahun 1743 oleh penduduk yang menghuni kawasan tersebut. Yang menarik dari masjid Layur ini adalah bentuk bangunannya yang berarsitektur Timur Tengah. Hal ini terlihat pada menara yang berdiri kokoh di depan pintu masuk masjid Layur. Sedangkan gaya Jawa dapat terlihat pada bangunan utama masjid, dimana atap masjid dibuat susun tiga. Masjid Kauman Lokasi Masjid Kauman terletak di sebelah Pasar Johar Semarang. Masjid ini adalah salah satu masjid tertua di Pulau Jawa. Di gerbang masuk masjid kauman, terdapat prasasti yang ditulis dalam bahasa Belanda. Prasasti itu mencatat bahwa masjid kauman ini sudah ada sejak tahun 1750 atau sekitar abad ke-18. Masjid Kauman diyakini sebagai masjid terbesar di Semarang pada zamannya. Sumber Kompas.com